Welcome To Awas Ada Boy Jangan Lupa Difollow Ya Silahkan Menikmati Artikel Dari Blog Kami Yang Ada Disini


Minggu, 07 Agustus 2011

Kasihan, Gurame Ini Kecanduan Cokelat

Ikan gurame umumnya memakan buah

 
Gary bukanlah satu-satunya hewan yang memiliki pola hidup yang aneh diserahkan ke pusat penangkaran hewan. (sky.com)
 
Staf aquarium berhasil menyapih seekor ikan gurame yang kecanduan cokelat dan membuatnya mengonsumsi makanan yang lebih sehat bagi ikan sebangsanya. Sebelumnya, gurame yang malang itu selalu diberi makan Kit Kat oleh pemiliknya.

Awalnya, staf dari Sea Life London Aquarium bingung oleh kelakuan ikan berbobot seberat 4 kilogram itu yang menolak untuk makan sampai akhirnya mereka mendapati bahwa ikan itu tidak pernah diberi makan apapun selain cokelat.

Tim pengamat kemudian memadatkan serpihan Kit Kat ke dalam anggur agar Gary, gurame berukuran panjang 40 centimeter itu mau ‘beristirahat’ dari pola makannya yang biasa.

“Saya tidak pernah mendengar ikan diberi makan cokelat, apalagi dibesarkan sepenuhnya dengan makanan itu,” kata Rebecca Carter, petugas yang ditugaskan untuk menangani Gary, seperti dikutip dari Sky News, 7 Agustus 2011.

Carter menyebutkan, gurame umumnya memakan buah. “Tetapi untungnya Gary tidak tampak mengalami penyakit akibat kecanduan cokelat,” ucapnya. “Akan tetapi, kami tidak merekomendasikan pemilik ikan untuk memberi makan makanan seperti ini,” ucapnya.

Sayangnya, Gary bukanlah satu-satunya hewan yang memiliki pola hidup yang aneh diserahkan ke pusat penangkaran hewan itu oleh pemiliknya.

Di dekat kandang Gary, tinggal Ed, seekor ikan lele yang memutuskan untuk bersikap seperti kucing. Ed hanya mau makan makanan yang disuapi dengan tangan ke mulutnya dan sambil ditepuk-tepuk kepalanya. Ed juga belajar menyerang ikan lain yang berupaya mencuri makanannya.

Staf aquarium menyebutkan, pola makan Gary dan Ed yang aneh merupakan masalah yang serius. “Banyak orang yang tidak melakukan penelitian terlebih dulu saat mereka akan memelihara ikan. Akhirnya, mereka tidak mampu merawat mereka dengan baik,” kata Carter.

”Kami senang bisa memberikan tempat bagi Gary, tetapi faktanya, kami tidak punya tempat yang cukup luas untuk menampung banyaknya permintaan pemilik hewan yang ingin menyerahkan peliharaannya,” ucap Carter. (ren)

sumber:www.teknologi.vivanews.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews